Rabu, 31 Oktober 2012

Cinta Tidak butuh Pengorbanan

Cinta butuh pengorbanan. Kalimat ini sudah tidak asing lagi bagi kita kaum remaja yang menjalani masa pacarannya.  Namun bagaimana presepsi kita tentang kalimat tersebut ? Apa cinta butuh pengorbanan itu maksudnya kita musti ngeluarin duit gitu,luangin banyak waktu untuk someone  meskipun sebenarnya kita sendiri sibuk atau rela menjadi apa saja buat dia seperti pembantu,bodyguard yang  melayaninya layaknya raja/ratu.?

Mungkin masih banyak yang menjalani hal demikian, tapi apakah itu masih pantas disebut Cinta ? Sebenarnya cintah tidak butuh semua itu apalgi secara berlebihan. Hal demikian lebih tepat disebut "Pengorbanan". Tenanglah kawan jangan terlalu memaksakan kehendak !! Karena belum saatnya kita berkorban demi orang yang belum sah bagi kita.

Perlu kita tegaskan,jika kita ingin mendapatkan kasih sayang janganlah menuntut agar kita dicintai,tapi belajarlah mencintai dan memberi kasih sayang tanpa mengharap balas. Berdoalah untuknya semata-mata demi kebahagiannya ! Meskipun kebahagiannya yang dia rasakan tidak sama halnya dengan apa yang kita rasakan. Yakinlah keiklasan kita dalam memberikan kasih sayang InsyaAllah akan berbuah kasih sayang juga. Amiin

Memang sakit teramat sakit jika pengorbanan yang kita lakuakn demi sesorang yang kita cintai dengan harapan dia pun akan balik mencuntai kita namun kenyataannya tidak demikian. Berkorban demi orang yang tidak menghiraukan kita dan berkorban bagi dia yang sudah punya pendamping jauh lebih baik dari kita. Ini memang tak adil,tapi apa perlu kita berjuang mati-matian demi orang yang belum halal bai kita? Tidak kan ? Hidup tanpa cinta memang akan terasa kurang tapi bukan pengorbanan yang seperti ini juga yang dibutuhkan.

Jika mendapatkan cinta janglah menuntut dia untuk mencintai kita seperti cinta kita kepadanya. Jangan menjadikan dia sebagai patulan dari diri kita Karena sebagian akan memberikan lebih tapi tidak menutup kemungkinan yang lain akan terasa kurang. Kita belajar untuk mencintai tanpa mengharapkan imbalan,jika tidak kita bukanlah mencintai tetapi investasi. Kita harus siap mengahadapi penderitaan yang ada, bukan memaksakan kehendak demi kebahagiaan, itu namanya memanfaatkan. Bukan mencintai orang yang sempurna tetapi mencintai dengan cara yang sempurna. Itulah sebabnya cinta datangny memang dari hati sehingga mengerti tanpa dijelaskan dan mendengar apa yang tidak dikatakan. Merasa sempurna karena kebaikan dan tidak akan berkurang setelah mengetahui kekurangannya.
 
Cinta itu Indah namun kepedihan yang ditinggalkannya kadang berlangsung lebih lama dari cinta itu sendiri. Cinta itu hal yang subyektif sehingga hanaya dapat diutarakan melalui perasaan. Jika ingin dicintai, belajarlah mencintai dahulu. Jika ingin dicintai,bersabarlah untuk menunggu karena menunggu mempunyai tujuan yang mulia dan misterius. Perlu kita ketahui bahwa Bunga tidak mekar dalam waktu semalam, Kota Roma tidak dibangun dalam sehari, Kehidupan dirajut dalam rahim selama sembilan bulan, Cinta yang agung terus bertumbuh selama kehidupan. Kebanyakan hal yang indah dalam hidup memerlukan waktu yang lama, Dan penantian kita tidaklah sia-sia. Jadi jangan tergesa-gesa demi mendapatkan cinta,karena cara seperti itu tidak menjanjikan cinta yang datang akan tulus abadi melainkan akan menimbulkan permainan dan sakit hati nantinya. Walau begitu cinta bersifat relatif, seperti halnya sebuah sungai yang mengalir. Mencari lautan sebagai pelabuhan terakhir.


Jika kau mencintai seseorang, cintailah ia dengan sewajarnya. Sesungguhnya engkau tidak tahu kapan kamu akan membencinya. dan jika kamu membenci seseorang, bencilah ia dengan sewajarnya, karena sesungguhnya kamu tidak akan tahu kapan cinta itu akan kembali”

“Kadangkala Allah menyatukan antara dua orang yang saling bermusuhan, setelah keduanya benar – benar mengira bahwa mereka berdua tidak akan bertemu ataupun bersatu”




Selasa, 30 Oktober 2012

Teori Psikologi Kepribadian

           Seorang manusia tidak akan dikatakan dirinya mansia jika tidak memiliki kepribadian. Kepribadian setiap orang berbeda-beda tergantung dari individunya sendiri. Dalam arti umum, kepribadian menunjuk kepada sifat umum seseorang baik itu pikiran,perasaan dan kegiatan yang berpengaruh terhadap keseluruhan tingkah lakunya terhadap lingkungannya. Jadi seseorang akan mendapatkan respon baik atau buruk dari orang lain tergantung dari kepribadiannya.  Ada banyak versi mengenai kepribadian, namun tetap satu terkutip makna di dalamnya yaitu sifat dan tingkah laku.
*Kerjakeras meringkas materi..hahahah

 Beberapa Teori dalam Psikologi Kepribadian

1.    Psikoanalisis Klasik (Sigmud Freud 1856-1939)

Struktur Kepribadian
Dalam Struktur kepribadian ada yang dinamakan Id,Ego dan Super Ego.

Id adalah kepribadian yang dibawa sejak lahir yang berisi berbagai aspek seperti insting,implus dan drive. Id beroperasi berdasarkan prinsip kenikmatan, dimana Id berusaha memperoleh kenikmatan dan menghindari rasa sakit. Id hanya mampu membayangkan sesuatu tanpa mampu membedakan khayalan itu dengan kenyataan yang benar-benar memuaskan kebutuhan artinya Id tidak mampu membedakan yang benar dan yang salah atau tidak tahu moral. Sehingga untuk memperolehnya secara nyata (baca : khayalan) yang memberiakn kepuasan tanpa adanya masalah moral maka Id akan memunculkan Ego.
Ego adalah Pelaksana dari kepribadian. Ego memiliki dua tugas utama yaitu memilih stimulasi atau insting mana yang terlebih dahulu direspon sesuai dengan pioritas.Kedua menentukan kapan dan bagaimana kebutuhan itu dipuaskan dengan resiko yang minimal. Penjelasan tersebut sudah jelas menyatakan bahwa Ego akan memenuhi kebutuhan Id yang masih berupa khayalan atau insting dengan melakukan suatu tindakan,di mana tindakan tersebut belum ada pertimbangan moral baik, buruk dan hanya sekedar bertindak dan sekedar memberikan kepuasan Id. Dari Ego akan menimbulkan Super Ego
Super Ego adalah kekuatan moral dan etik dari kepribadian yang beroprasi memakai prinsip idealistik. Super Ego tidak mempunyai kontak dengan dunia luar sama dengan Id terkecuali Ego. Super Ego menuntut kesempurnaan yaitu dengan  dengan mendorong Ego menggantikan tujuan-tujunan realistik menjadi moralistik,memrintah implus Id terutama implus seksual dan agresif yang bertentangan dengan standar nilai masyarakat, dan mengejar kesempurnaan.

2.    Psikologi Individual (Alfred Adler 1870- 1937)

Struktur Kepribadian

Manusia adalah mahluk sosial. Bahwa manusia merupakan satu keseluruhan tidak dapat dibagi-bagi. Manusia mahluk individual yang artinya juga tidak dapat dibagi-bagi ( in-dividere). Segi utama yang perlu diperhatikan adalah manusia secara hakiki adalah mahluk sosial. Sejak manusia dilahirkan dia butuh pergaulan dengan orang-orang yang dapat memenuhi kebutuhan biologisnya yaitu makan,minum dll. Selain itu manusia juga merupakan mahluk sosial dan mahuk yang betuhan meskipun tidak perlu dibuktikan lagi, sebab manusia yang sudah dewasa dan sadar akan dirinya sudah jelas sulit menolak kepercayaannya terhadap tuhan serta saling membuthkan.
Adler meyakini bahwa mahluk hidup dilahirkan memiliki kelemahan fisik yang nantinya akan mengaktifkan perasaan interior,perasaan yang menggerakan organ untuk bergerak berjuang menjadi superrioritas atau suksess.

3.    Psikologi Behaviorisme (Burrhus Fredeic Skinner 1904-1990)

Struktur Kepribadian

Menurut Skiner faktor motovational dalam tingkah laku bukan bagian elemen struktural. Dan penyelidikkan mengenai keperibadian hanay sah jika memenuhi beberapa kriteria ilmiah. Di mana Skinner tidak akan menerima gagasan bahwa keperibadian (personality) atau diri (self) yang membimbing atau mengarahkan prilaku. Bagi Skinner studi keperibadian itu ditunjukan pada penemuan pola khas dari kaitan antara tingkah laku organisme dan berbagai konsekuensi yang dibuatnya.

10 Macam Gangguan Kepribadian
  1. Kepribadian Paranoid yaitu tingkah laku yang mudah tersinggung,curiga, lebih agresif dan kasar.
  2. Kepribadian Afektif yaitu efek yang berubah-ubah antara depresi dan euforia.
  3. Kepribadian Skozoid adalah pemalu,suka menyendiri,perasa, pendiam dan sulit membangun hubungan dengan orang lain.
  4. Kepribadian Eksplosif adalah Prilaku yang timbul berupa amarah yang meledak-ledak dan agresif walaupun terhadap stress yag agresif.
  5. Kepribadian Obsesi Kompulsif yaitu perfeksionisme tertib,kaku dan pengawasan diri yang berlebihan mengenai norma etik dan moral yang tinggi serta diikuti dengan kepatuhan yang berlebihan.
  6. Kepribadian Histerik yaitu bersikap sombong,emosi tidak stabil,menarik pehatian, mudah tersinggung, tetap dangkal.
  7. Kepribadian Astenik yaitu tidak memiliki gairah hidup, selalu merasa lelah dan tidak bertenaga.
  8. Kepribadian Antisosial yaitu sering menimbulkan konflik,tidak loyalitas terhadap kelompoknya,egosentris dan tidak bertanggung jawab.
  9. Kepribadina Pasif Agresif
  • Pasif Dependen yaitu senantiasa berpikir bertindak dan merasa kebutuhannya akan tergantung dan dipenuhi secara menakjubkan.
  • Pasif Agresif yaitu merasa kebutuhannya tidak dapat terpenuhi sehingga menunjukkan sikap keras agar mendapatkannya.

    10. Kepribadian Inadekuat yaitu tidak mampu berespon terhadap tuntutan emosional,,intelektual,sosial dan fisik. Menurut penilaiannya sendiri,ia tidak mampu menjalankan tugas, sering pindah tempat kerja, tidak menyukai tuntutan dalam pekerjaan.